Pasraman Kilat: SMAN 1 Kintamani Implementasikan Nilai-Nilai Adat dan Budaya Bali
- Kamis, 13 Juli 2023
- humas
- 0 komentar
- 168 kali

Seluruh pelajar SMA/SMK/SLB di Bali diajak untuk mengikuti pasraman kilat dalam mengisi libur semester Genap pada bulan Juli 2023 akhir tahun Ajaran 2022/2023. Hal tersebut tercantum dalam surat edaran Nomor : B.31.420/2623/BPTKK/DIKPORA pada tanggal 30 Mei 2023. Upaya ini agar para siswa lebih terarah dalam mengisi waktu liburannya. (Dalam pasraman kilat, red) mereka mengimplementasikan nilai-nilai budaya lokal secara nyata dan juga diajarkan kegiatan seperti sembahyang, majejaitan, dan lainnya," ucap kepala SMAN 1 Kintamani, I Ketut Ada, S. Pd, dalam membuka pasraman kilat, di lapangan SMAN 1 Kintamani.
Lebih lanjut I Ketut Ada, S. Pd, menegaskan "tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa. Walaupun selama ini sudah dilakukan, tetapi sekarang ini lebih fokus untuk mengisi masa liburan akhir tahun ajaran, "dalam paparannya”. Di samping itu, esensi utama pasraman kilat ini, agar siswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai adat-istiadat, budaya, tata titi, sesuai dresta yang berlaku di desanya masing-masing dan di Bali pada umumnya. Membentuk karakter gotong-royong, melestarikan, dan mencintai budaya Bali yang telah diwariskan oleh para leluhur secara turun-temurun. Oleh karena itu, para siswa diharapkan dapat menjadikan kegiatan pasraman ini sebagai wadah berkebudayaan untuk keajegan Bali.
Sementara itu, menurut ketua tim pelaksana kegiatan pasraman kilat SMAN 1 Kintamani, I Nyoman Daging, S. Pd.H, adapun beberapa kegiatan yang pihaknya kemas dalam pasraman kilat di SMAN 1 Kintamani, di antaranya pembuatan sengkui, sanggah cucuk, katik sate, pembuatan cawu, sampian penjor, dan lamak. Menurutnya, dalam pasraman kilat tersebut, pihaknya lebih memfokuskan kepada siswa kelas XI mengingat siswa tersebut telah menerapkan kurikulum merdeka dan juga kelas XII.
Output dari pelaksanaan pasraman kilat ini adalah selain meningkatkan sradha bakti siswa, mereka juga diharapkan memiliki skill dari apa yang mereka lakukan dalam pelaksanaan pelaksanaan pasraman kilat ini. Misalnya, mereka menjadi bisa mejejaitan sampai dengan buat sate senyatanya. Oleh karena itu, pasraman kilat ini merupakan kegiatan atau aksi nyata dalam berkebudayaan Bali bagi generasi muda utamanya siswa tingkat SMA. (Kontributor, Eka Adheyana)
Artikel Terkait
Perkuat Penguasaan Bahasa Jepang, Siswa SMAN 1 Kintamani Dilibatkan LAngsung dalam Penerimaan Mahasiswa Bunkyo University
Jum'at, 25 Agustus 2023

Menjadikannya Momentum, MPLS SMAN 1 Kintamani Menekankan Pembentukan Profil Pelajar Pancasila
Senin, 10 Juli 2023
Fokus Mulai dari Perencanaan, SMAN 1 Kintamani Gelar Reviw Kurikulum Menyambut Tahun Ajaran Baru 2023/2024
Jum'at, 23 Juni 2023

Popularkan Aksara Bali Berbasis Digital, Siswa SMA/SMK di Bangli Ikuti Sosialisasi Penggunaan Keyboard Aksara Bali di SMAN 1 Kintamani
Selasa, 16 Mei 2023
Memaknai Perayaan Rahina Tumpek Wayang Senegap Civitas SMAN 1 Kintamani Melaksanakan Persembahyangan
Sabtu, 29 April 2023